Cake merupakan salah satu makanan yang sering disuguhkan ketika ada acara penting baik itu ulang tahun, pesta, acara pernikahan, ataupun acara peringatan lainnya.
Biasanya cake ini dihias sangat cantik dengan beragam bentuk. Bahkan dengan semakin berkembangnya dunia bakery, cara pembuatan cake pun tidak lagi dengan cara tradisional melainkan lebih modern dengan pralatan yang sangat menunjang pula.
Makanan dengan bahan utama tepung ini bisa dipanggang ataupun dikukus sebagai base-nya. Namun perlu Anda ketahui bahwa dalam 100gr cake terkandunga kalori sebesar 250.
Cake sendiri sangat beragam jenisnya, mulai dari model sponge cake, muffin, tart dan lain-lain dengan tekstur yang berbeda-beda dan pastinya unik. Apakah Anda penasaran seputar cake? untuk lebih jelasnya simak ulasa lengkapnya di bawah ini.
Cake Adalah
Cake adalah makanan yang terbuat dari bahan-bahan seperti tepung terigu, gula, telur, susu, lemak dan air. Untuk perbandingan antar komposisinya sekitar 2:1 dengan bahan cair yang lebih banyak dibanding dengan tepung-tepungan. Nantinya campuran keseluruhan bahan tersebut akan dipanggang dengan suhu serta waktu tertentu sampai adonan matang sempurna
Pengertian Cake Menurut Ahli
- Menurut Wayne Gisslen (2013:377) dalam buku Professional Baking, cake adalah semua produk kue panggang yang manis, kaya akan gula dan lemak.
- Subagyo (2007:136) menyatakan bahwa dalam cake, seluruh pengaruh pengembangan diperoleh dari udara yang terbungkus putih telur selama pengocokan
Banyak disini yang masih salah mengartikan bahwa cake dan bolu itu sama, nyatanya adalah berbeda. Jadi cake itu dibuat dengan mendahulukan bahan-bahan gula dan telur, barulah dicampur dengan bahan kering seperti tepung-tepungan. Sedangkan pada bolu, akan dicampurkan mentega dan gula supaya mengembang.
Untuk penyajiannya sendiri cake ada yang disajikan polosan namun ada pula yang disajikan dengan tambahan toping whipper cream dan buah-buahan. Sementara Bolu umumnya hanya disajikan polosan saja.
Sejarah Cake
Berbicara mengenai sejarah dari cake, ini berawal pada zaman mesir kuno dimana kala itu terdapat sebuah hidangan mirip dengan roti. Kala itu cikal bakal cake itu dihidangkan ketika ada acara penting ataupun keagamaan.
Sejak saat itu hidangan tersebut terus mengalami perkembangan dan mulai dijadikan makanan umum tidak harus ketika ada acara penting saja. Tepatnya di abad 19, cake tradisional mulai berubah menjadi cake yang lebih lembut seperti yang ada saat ini sejak ditemukannya bakin powder.
Hidangna ini awalnya sangat populer di daratan Eropa seperti Inggris. Cake disana terbuat dari bahan seperti tepung terigu, telur, gula, margarin dengan perbandingan yang sama. Barulah kala itu mulai ada penambahan dari yang cake polosan menjadi cake bervariasi dengan banyak topping.
Bahan-Bahan Membuat Cake
Sebuah cake bisa tersaji dengan nikmat dan menggugah selera tentunya diperlukan bahan-bahan yang berkualitas. Bahan tersebut juga harus disesuaikan dengan tarakan yang pas agar adonan bisa sempurna dan tidak gagal.
Untuk Anda para pemula dalam dunia bakery, berikut ini adalah bahan-bahan pembuat cake yang perlu untuk Anda persiapkan :
1. Tepung Terigu
Tepung Terigu merupakan bahan utama yang harus ada dalam pembuatan cake yang lezat. Tepung ini memiliki fungsi untuk menjadikan cake semakin berisi serta sebagai sumber karbohidrat di dalamnya. Tapi yang perlu menjadi catatan disini adalah ada tepung terigu protein sedang dan protein tinggi harus diperhatikan karena akan digunakan sesuai kebutuhan.
2. Telur Ayam
Untuk membuat cake, telur ayam adalah bahan yang wajib ada. Meskipun nantinya hanya digunakan bagian putihnya saja yang lebih banyak, ini berfungsi agar adonan mengembang ketika di kocok. Telur ayam mengandung gizi yang baik untuk dikonsumsi khususnya untuk diolah menjadi bahan cake.
3. Margarin
Margarin adalah bahan yang digunakan untuk membuat cake agar adonannya lebih lembut. Selain itu fungsi margarin lainnya yaitu untuk bahan olesan seperti misalnya mengolesi loyang agar tidak lengket sebelum di panggang.
4. Gula Pasir
Gula Pasir disini untuk memberikan rasa manis sebuah cake. Kita tahu semua orang suka manis, apalagi anak-anak. Nah peran dari gula inilah yang sangat dibutuhkan karena selain manis juga bisa menghilangkan aroma dari telur yang digunakan.
5. Bakin Soda
Adonan cake bisa mengembang tentu karena adanya bakin soda di dalamnya. Jadi baking soda ini memang secara fungsi untuk mengembangkan adonan sehingga cake-nya tidak bantet dan tidak gagal.
6. Susu Bubuk
Untuk memberikan rasa lembut dan creamy pada adonan cake, kita bisa menambahkannya susu bubuk. Ada merk susu bubuk yang bagus dan ada yang tidak. Tapi apabila Anda ingin cake yang dibuat memiliki rasa original, sebaiknya gunakan susu bubuk yang putih.
7. Air
Dengan berbandingan 2:1 dengan adonan tepung-tepungan, Air ini akan membuat adonan sedikit cair (mengencerkan adonan). Biasany air putih yang digunakan adalah air putih hangat supaya adonan tidak menggumpal.
Jenis-Jenis Cake
Seperti yang kita tahu ada banyak sekali jenis cake yang ada saat ini. Dulunya cake tidak sebanyak sekarang, tapi semenjak semakin berkembangnya dunia bakery maka ada banyak cake yang bisa kita nikamti. Beberapa jenis cake saat ini seperti :
- Butter Cake
- Pound Cake
- Sponge Cake
- Chiffon Cake
- Genoise Cake
- Angel Food Cake
- Biscuit Cake
- Flourless Cake
- Unbaked Cake
- Steamed Cake
Macam-Macam Isian cake
Cake akan semakin nikmat dengan aneka topping di atasnya. Selain topping ada juga isian yang dijadikan satu dengan adonan cake sehingga rasanya lebih merata disemua gigitan. Nah isian atau filling cake ini ada banyak sekali, diantaranya adalah :
1. Cream Cheese
Cream Cheese ini adalah isian cake yang paling favorit karena berbahan dasar keju. Adapunr asa gurih dari keju ditambah manisnya adonan cake menjadi komposisi yang tepat.
Pembuatan dari cream cheese ini juga sangat mudah, bahan yang digunakan yaitu tepung gula, mentega, vanili, garam dan keju rendah lemak. Keseluruhan bahan dicampur dengan mixer sampai teksturnya sempurna.
2. Buttercream
Filling cake yang enak juga ada buttercream. Rasanya yang lembut creamy buttery sangat disukai semua orang. Cara pembuatannya sangat simpel, hanya terdiri dari mentega, margarine dan minyak sayur.
3. Chocolate Ganache
Chocolate menjadi isian primadona untuk melengkapi sebuah cake. Filling ini 100% terbuat dari coklat tanpa campuran apapun.
Untuk membuat Chocolate Ganache anda hanya memerlukan coklat, krim, mentega dan tambahan sirup agar mengkilap. Biasanya isian ini akan dituangkan di atas cake sehingga terliaht seperti menyelimuti cake dan tampilannya makin bagus.
4. Cream Patiseri
Cream patiseri ini sangat cocok dijadikan sebagai pelengkap cake untuk jenis pastry. Teksturnya yang kenyal terasa seperti memakan pudding.
Adapun contoh cake dengan isian ini seperti halnya kue soes yang sangat terkenal dan disukai semua orang. Luarnya krispi dalamnya creamy dengan topping buah segar.
5. Custard
Custard adalah isian cake dengan tekstur lembut seperti pudding. Untuk rasa dari custard ini tegantung dari jenis rasa yang digunakan. Adapun bahan utamanya adalah tepung terigu, kuning telur, tepung maizena.
6. Buah
Cake bisa di isi dengan aneka buah di bagian tengah ataupun atasnya untuk memberikan kesan segar dan kombinasi rasa yang sempurna. Karena cake cenderung manis, sedangkan buah yang dipilih bisa yang sedikit asam seperti strawberry, jeruk, anggur, cherry, dsb.
7. Whipped Cream
Yang terakhir ada whipped cream untuk isian cake, simpel tapi enak. Biasanya cake yang polos hanya akan menggunakan whipper cream saja karena sangat mudah pembuatannya dan enak.
Metode Pembuatan Cake
Jika kita belajar membuat cake secara formal, biasanya akan dikenalkan dengan beberapa metode yang lazim digunakan.
Adapun tiap metode tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri. Namun yang pasti keseluruhan metode aman dan bisa mengahasilkan cake yang lezat.
1. Creaming Method
Creaming Method adalah metode membuat cake dengan berfokus pada membuat adonannya menjadi creamy. Jadi adonan ckae yang creamy akan membuat hasil jadinya sangat lembut seperti kapas.
Adapun langkah membuatnya :
- Kocok adonan gula dan margarin sampai mengembang dengan mixer sampai jadi krim putih
- Lalu tambahkan satu per satu bahan cake lainnya (tepung, telur, susu cair) dan aduk lagi dengan mixer sampai adonan jadi
Hasil dari metode pembuatan cake yang satu ini seperti contohnya pound cake.
2. Sponge Method
Sponge Method adalah metode membuat cake dengan hasil yang bertekstur seperti sponge. Adapun caranya sangat simpel :
- Pertama kocok telur dan gula sampai mengembang dan berwarna putih
- Kemudian tambahkana donan cake lainnya (tepung , mentega, telur, dll)
- Jika sudah jadi bisa dituangkan kedalam loyang untuk dipanggang / oven
3. Flour and Butter method
Metode ini lebih kompleks dimana Anda perlu menyiapkan 2 wadah, yang pertama untuk mencampurkan bahan-bahan untuk di mixer sampai mengembang.
Kemudian wadah satunya untuk mencampurkan telur dan gula pasir yang dimixer sampai mengembang pula. Barulah sedikit demi sedikit dimasukkan tepung terigu. Terakhir seluruh adonan dari 2 wadah dijadikan 1.
4. Foam Method
Seperti namanya, foam method adalah metode membuat cake yang unik karena kita nanti akan mengocok telur yang ditambahkan bahan asam sampai berbusa, kemudian setelah mengembang bisa ditambahkan gula pasir. Perlakuan ini harus dimasukkan sedikit demi sedikit agar adonan tidak kempes.
Adapun hasil dari metode ini seperti chiffon cake ataupun ogura cake.
5. Paste Method
Terakhir ada paste method dimana kita akan mengocok bahan kering dahulu kemudian baru adonan basahnya. setelah seluruh adonan menjadi pasta.
Jadi itulah pembahasan kita mengenai apa itu cake, lengkap dengan sejarah, bahan dan metode yang digunakan sehingga bisa menghasilkan cake yang enak dan lezat seperti yang kita jumpai saat ini.
Mencoba menginspirasi wanita diluar sana untuk lebih mengenal diri sendiri melalui tulisan yang mudah dimengerti.